Satu Hari Saja



Cukup satu hari saja dalam seminggu untuk meluangkan waktu sekedar berkeliling guna memahami lebih jauh makna hidupmu selama satu minggu ke belakang. Sudahkah kau menjalani hidupmu sesuai dengan tugas dan tanggung jawabmu sebagai hamba Allaah? Atau justru kau berbuat di luar batasmu, atau bahkan yang lebih membahayakan adalah kau menjalani hidupmu tanpa ingat siapa kau sebenarnya karena fokus pada dunia yang ingin kau raih dan melupakan kewajibanmu sebagai hamba Allaah.

Luangkanlah waktumu untuk sekedar mengingat-Nya dalam setiap hembusan nafasmu. Berkelilingnya di atas bumi Allaah untuk melihat dan merasakan betapa besar kuasa-Nya, betapa engkau tak ada apa-apanya dibanding dengan-Nya, betapa bodohnya engkau yang melupakan-Nya. Sadarkanlah jiwamu bahwa Dia lah Yang Segalanya, Dia lah yang berhak mendapatkan perhatian lebih darimu, yang berhak menjadi tumpuan dan tujuan hidupmu.

Siapa yang menjadikan engkau ada, menjadikan bumi ini terhampar begitu luas, menciptakan langit sebagai naungan atasmu, menciptakan otakmu yang mampu mengalirkan pikiran-pikiran brilian hingga mampu menciptakan berbagai kemutakhiran yang dimanfaatkan orang banyak. Jangan pernah kau lupa itu, jangan kau agungkan kau hebatkan kau puja dirimu, karena sesungguhnya hal itu adalah sebuah kesalahan yang fatal yang bahkan tak bisa dimaafkan. Jangan kau jadikan dirimu menjadi salah satu dari mereka yang menduakan-Nya, sungguh jangan.

Telisiklah jauh di dalam hatimu, temukan bahwa kau menginginkannya dan sungguh-sungguh menginginkannya, kau akan menemukan betapa terajainya hati dan jiwamu oleh-Nya, betapa sesungguhnya hanya Dia yang hati dan jiwamu inginkan. Betapa kau akan menemukan sungguh besar rasa cintamu pada-Nya dengan tak terbendung, betapa tak inginnya kau kehilangan waktumu sedetik saja akan kehadiran-Nya. Sungguh, kau akan dapati itu adalah sebuah kebenaran.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan SURGA atau NERAKA?

KRITERIA MEMILIH CALON PASANGAN HIDUP SESUAI SYARIAT

Ketika Hati Terasa Sakit